Dengan skuad mentereng dan diisi oleh nama-nama pemain berkualitas, seharusnya Coach Shin Tae yong mampu buktikan kapasitasnya sebagai pelatih hebet dengan membawa satu saja gelar bergengsi di level Asia Tenggara bernama Piala AFF 2024.
Kalau tidak sekarang kapan lagi?
Sebab musababnya harus sekarang, karena sudah terlalu lama rakyat Indonesia menantikan dan puasa gelar bergengsi bernama AFF Mitsubishi Electric Cup.
Rasa haus akan gelar itu harus terobati dengan saatnya menjadi juara, sudah 28 tahun kita puasa gelar dan selalu hampir menjadi juara, sehingga timnas kita identik disamakan dengan timnas Belanda yang selalu gagal jadi juara Piala Dunia dan lebih sering menjadi runner-up, sehingga kerap dilabeli 'Juara Tanpa Mahkota'.
Ya, bagaimana tidak? Sejak pertama kali berpartisipasi dalam Piala AFF (ASEAN Football Federation) tahun 1996 dengan nama Piala Tiger, Timnas Garuda Nusantara tidak pernah absen, namun selalu apes di final dan menjadi penggondol mahkota tanpa juara dengan menjadi runner-up sebanyak enam kali.
Baca Juga: Faktanya, Ruud van Nistelrooy Lebih Jago Dibandingkan Ruben Amorim
Sejarah Perjalanan Timnas Indonesia di Piala AFF
Sejarah perjalanan timnas Indonesia di turnamen Piala AFF diawali sejak tahuh 1996 dengan nama Piala Tiger. Indonesia menjadi salah satu negara penggagas turnamen yang akhirnya di gelar setiap dua tahun sekali ini bersama Brunei Darussalam, Malaysia, Filiphina, Singapura, dan Thailand.
Dalam edisi perdana 1996, timnas kita tancap gas dengan melaju sampai babak semifinal, namun akhirnya harus puas di posisi ke empat, setelah kalah dari Vietnam pada perebutan tempat ketiga dengan skor akhir 3-2. Inilah awal perjalanan panjang Timnas dalam upaya menjadi juara yang sampai sekarang tidak kesampaian itu.
Ibarat punguk merindukan bulan, begitulah perjalanan timnas kita di kejuaraan bergengsi sekelas Piala AFF yang masih di dalam lingkup kejuaraan antar negara-negara di Kawasan Asia Tenggara, bagimana pulak mau tampil di Piala Dunia 2024, jika kejuaraan antar Asia Tenggara pun belum ditaklukkan?
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!