Mohon tunggu...
Caesar Naibaho
Caesar Naibaho Mohon Tunggu... Guru - Membaca adalah kegemaran dan Menuliskan kembali dengan gaya bahasa sendiri. Keharusan

Pengajar yang masih perlu Belajar...

Selanjutnya

Tutup

Film Pilihan

"The Snowman" (1982) Film Inspirasi Memaknai Natal

23 Desember 2020   16:23 Diperbarui: 23 Desember 2020   16:24 205
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Tak terasa kita sudah memasuki bahkan sudah berada di akhir tahun 2020, padahal sepertinya kita baru melewati tahun 2019 dan bulan ketiga setelah masuk tahun 2020, tiba-tiba kita harus menyikapi suasana ketika ada warga negara kita yang terkonformasi dan positif diserang oleh wabah pandemi covid-19.

Usai WHO mengumumkan virus covid-19 sebagai pandemi global dan Presiden Jokowi membuat kebijakan Work From Home, meliputi belajar dari rumah, beribadah dari rumah saja, hingga berkegiatan atau bekerja dari rumah menjadikan internet dan alat atau perangkat komunikasi menjadi sesuatu yang sangat vital dan menjadi penghubung dari semua interaksi yang dilakukan dari rumah saja.

Maka sedari bulan pertengahan Maret 2020 hingga kini, Desember 2020, berkegiatan di rumah saja masih menjadi dominasi dan jikalaupun harus keluar dari rumah, harus menggunakan masker dan menjaga jarak serta rajin mencuci tangan dengan pakai sabun. Begitulah usaha dan upaya pencegahan terkena covid-19.

Nah, salah satu kegiatan yang bisa menghancurkan kebosanan selama di rumah saja dengan tersajinya tontonan-tontonan menarik untuk anak-anak kita. Tontonan yang mendidik seharusnya diberikan oleh orang tua selama pandemi ini yang mengharuskan anak-anak berdiam dirumah saja.

Apalagi pada masa pandemi di Desember 2020 dengan suasana menjelang Natal yang harus dirayakan di rumah saja, televisi menjadi media alternatif untuk mendapatkan hiburan ketika Natal harus dirayakan di rumah saja. Merayakan Natal tahun ini sangat berbeda dengan perayaan-perayaan Natal di tahun sebelumnya yang dirayakan semeriah mungkin. Sekarang Natal dibuat secara virtual dan kalaupun dirayakan, dengan harus mematuhi protokol kesehatan dan tidak mengundang kerumunan.

Yang tidak berubah di Natal tahun ini mungkin film-film yang ditayangkan oleh stasiun-stasiun televisi, baik itu tv nasional maupun swasta akan menayangkan film-film berbau Natal di tahun 2020 ini.

Bicara tentang film Natal? Maka pilihan film bertemakan Natal terbaik yang ingin saya tonton kembali dan bahkan menjadi rekomendasi tontonan anak-anak agar lebih memahami makna Natal, tentunya dengan menghadirkan film-film yang bisa mengajak imajinasi mereka bahwa Natal itu adalah sesuatu kebahagiaan, Natal itu artinya kedatangan dan kelahiran, bahwa merayakan Natal adalah kegembiraan dan wujud dari kabar sukacita yang telah melahirkan Sang Penyelamat.

Nah banyak film yang mengekspresikan kebahagiaan Natal, diantaranya film berjudul The Snowman, produksi tahun 1982. Walau sudah lama, namun film ini sangat bisa direkomendasikan untuk diputar kembali di masa Natal tahun ini, sehingga anak-anak bisa mengambil makna atau hikmah dari perayaan Natal yang penuh suka cita ini.

Film ini bercerita tentang seorang anak kecil yang merasa kesepian, lalu secara tak sengaja, mengambil bola salju di musim Natal, dimana selalu diidentikkan dengan musim salju, dimana sang bocah laki-laki tersebut menggambar bola salju (snowball) menjadi bentuk wujud boneka salju (snowman). Namun, tiba-tiba, boneka salju berubah menjadi manusia asli yang mengajaknya terbang ke kutub utara dan bertemu dengan Santa Claus.

Film tanpa dialog ini mampu menginspirasi dan menyentuh para penontonnya karena kisah si anak laki-laki dan si manusia salju yang mampu berakting dengan baik. Walau animasi, namun kisahnya mampu menyentuh, ketika pagi akan tiba, maka si manusia salju mengembalikan anak laki-laki ke rumahnya.

Ketika sudah sampai, si anak lelaki sedih dan tidak mau berpisah dan memeluk si manusia salju. Akhirnya pagi sudah tiba dan matahari bersinar, si manusia salju hilang karena meleleh oleh sinar matahari. Diramu dengan musik orkestra, film ini layak menjadi tontonan keluarga di masa Natal seperti ini.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Film Selengkapnya
Lihat Film Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun