Mohon tunggu...
agus sutisna
agus sutisna Mohon Tunggu... Penulis - Karyawan,Dan Penulis Puisi.

Hobi saya suka membaca dan menulis puisi, kreatif, konservatif, terbuka, introvert, ekstrovert, sensitif, dan optimis.

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Puisi: Derita

5 Maret 2023   18:54 Diperbarui: 5 Maret 2023   18:57 1008
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
 (sumber gambar: istockphoto.com)

Derita, sang penghuni dalam hati Menyiksa, melumat, tak kenal ampun Ketakutan, kebingungan, tak berdaya Duka abadi, seakan takkan pernah hilang

Seperti kabut yang mengubah bumi Derita menjadi segala sesuatu Membuat hati terasa sepi dan kosong Mendatangkan rasa tak berdaya dan terpuruk

Namun, derita bukanlah akhir dari segalanya Ia hanyalah ujian yang harus dilalui seperti badai yang akan reda pada waktunya Derita akan berlalu dan menghilang seiring waktu

Kita harus sabar dan tahan dalam menghadapinya Berdoa dan memohon agar diberi kekuatan Mengingat bahwa Tuhan selalu bersama kita Dan dia tidak akan memberikan ujian melebihi kemampuan

Maka, hadapilah derita dengan penuh keberanian Jangan pernah menyerah dan tetaplah berjuang Karena pada akhirnya, derita akan memberikan hikmah Dan akan menjadi batu loncatan untuk meraih kebahagiaan yang sejati.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun