Mohon tunggu...
agus sutisna
agus sutisna Mohon Tunggu... Penulis - Karyawan,Dan Penulis Puisi.

Hobi saya suka membaca dan menulis puisi, kreatif, konservatif, terbuka, introvert, ekstrovert, sensitif, dan optimis.

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Puisi: Jarum Jam

5 Maret 2023   12:47 Diperbarui: 5 Maret 2023   12:56 1958
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
(sumber gambar: istockphoto.com)

Jarum jam berputar tanpa henti Menandakan waktu terus berlalu Setiap detik menjadi miliknya Mengalir tak terasa tanpa hentiSaat bahagia, waktu terasa cepat Saat sedih, waktu terasa lambat Namun jarum jam tak pernah berubah Terus berputar, tak peduli apa yang terjadi

Begitu pula hidup ini Tak dapat dihentikan walaupun sedih atau senang Waktu terus berjalan, tak terhenti Kita hanya bisa menjalani dan mengisi setiap detiknya

Maka gunakanlah waktu sebaik mungkin Buatlah yang terbaik, untuk diri Anda dan orang lain Jangan sia-siakan waktu yang berharga Sebab jarum jam terus berputar, tidak akan pernah berhenti.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun