Mohon tunggu...
W Agung  Sutanto
W Agung Sutanto Mohon Tunggu... Guru - Sambang agar Sambung

guru jas sd di Gunungkidul

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Ini Menjadi Begini

21 Juni 2012   16:10 Diperbarui: 25 Juni 2015   03:41 52
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sosbud. Sumber ilustrasi: KOMPAS.com/Pesona Indonesia

PROSESI INI MENJADI BEGINI

Kita hanya hanya bisa melihat hasilnya saja. Sebuah prestasi yang spektakuler, dari seorang anak yang luar biasa telah dapat melakukan keberhasilan, juara olympiade misalnya . Hanyamelihat hasil dan kurang mengenali dan menyelami perjuangan dan langkah yang ditempuh. Prestasi merupakan hasil dari sebuahkualitasgerak langkah yang ditempuh. Setiap orang mempunyai cirri khas tersendiri ,biasanya menggunakan cara yang terkadang nyleneh dan tanda tanya. Kesemuanya tak masuk akal, tetapi yang namanya trik tentu punya keunikandan berbeda dengan kenormalanorang awam.

Dengan sadar dan lega lilo kita terima apaun prestasi yang baru dapat kita raih. Yang penting tetap komit dan sungguh –sungguh mencanangkan dan berusaha dengan keyakinan tetap berjuang. Nilai positifnya bukan pada puncak tetapi sebuah perjalanan yang asyik dan penuh trik dan daya upaya. Indah dan menariknya sebuah perjalanan yang dilalui dari sebuah jalur hidup.

Prestasi dan keberadaan sekarang belum final dan permanen. Dapat berubah menjadi bentuk lain, yang mungkin membaik atau bahkan sebaliknya. Sebuah tantangan untuk menjadikan kita tetap bergerak dan berusaha agar senantiasa berbenah. Paling urgen , jelas semakin meningkat kualitasnya menyebabkan hasil guna semakin baik. Banyak sekali yang dapat menjadikan pendukung dan pendorong agar maju lebih pesat dan akurat. Tinggal ambil dan terapkan paling simple dan gampang.

Setiap tempat adalah ruang pembelajaran, setiap saat adalah jam pembelajaran, setiap peristiwa adalah model pembelajaran dan akibat dari pembelajaran adalah sebuah perubahan-perubahan yang dapat dipertanggung jawabkan. Dalam arti semua mempunyai nilai dan manfaat secara menyeluruh, baik dihadapan manusia apalagi dihadapan Sang Maha Pencipta. Oleh karenanya proses aktifitas selalu yang menguntungkan sesama manakala bernilai kepada kemajuan dan kerahmatan kehidupan.

Keberadaan insanselalu terikat adanya tempat ruang dan waktu,. Kenyataan yang dialami dan keadaan yang melingkupi semua perlu disikapi dengan nilai-nilai insani yang berasal dari sumber Illahi. Suatu keharusan manakala sebagai khalifah di bumi kita berusaha menebarkan dan menyebarkan nilai kerahmatan. Dalam arti mempunyai efek positif dan penggerak kehidupan semesta.

Kejadian adalah proses dari sebuah nilai yang berlaku dan bergolak dalam menentukan posisi dan tempat di kalangan diri. Proses reaksi dan berbenturan nilai akan terasa dan mentukan langkah berikutnya. Ibarat beras dapat putih karena terjadi gesekan dan benturan. Sebenarnya kehidupan tak jauh berbeda. Setiap saat dan waktu dapat terjadi. Kehidupan adalah sebuah proses , selama hidup tetap berproses dan berkembang sepanjang masa.

Hasil selalu disebabkan dari setiap proses yang mengolah dan memprosesnya. Hasil terkadang akan meningkat terkadang juga menurun. Tetapi kita berproses dan waktulah yang menentukan apakah sesuai harapan . Setiap proses sebuah sebab ada akibat. Suatu hukum alam yang nilai validitasnya tidak diragukan lagi,perlu difahami dan dimengerti , sebuah hukum sebab akibat. Ada siang malam, panas dingin dan seterusnya sebuah keharmonisan pasangan yang sangat ideal. Dari dhahirnya terlihat berseberangan padahal sebenarnya saling memperkuat.

Sebuah proses yang akan menjadi titik penentu dari sebuah proses. Proses dan proses selalu melingkupi kita setiap saat. Proses menjadi manusia yang manusiawi. Memanusiakan manusia yang insaniah. Hasil yang menggembirakan yang disebut husnul khatimah, akhir proses yang baik dan beruntung. Tanpa berproses tak mungkin ada prestasi yang gemilang. Jelas sekali aktif dan kreati yang membuat lancar dan berlangsung simultan.

Tugas kita semua terhadap semua hal yang inderawi dan di alam dunia. Kesuksesan dan ketata nilai guna sepenuhnya di reka daya agar tetap lestari.Melestarikan nilai itulah akhir dari kelangsungan, dari ini diperlakukan begini dan akhirnya menjadi seperti ini. .Semua berawal dari masalah satu berkembang menjadi beraneka dan akhirnya menjadi satu kesimpulan yang mewakili jawaban beberapa masalah dan kejadian.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun