Mohon tunggu...
W Agung  Sutanto
W Agung Sutanto Mohon Tunggu... Guru - Sambang agar Sambung

guru jas sd di Gunungkidul

Selanjutnya

Tutup

Nature

Anak dan Talok

29 Juni 2012   22:55 Diperbarui: 25 Juni 2015   03:24 156
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Hobi. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Rawpixel

Buah kecil berkhasiat. Talok atau carson . Mudah tumbuh di segala jenis tanah dan cuaca. Biasanya untuk perindang .

Anak-anak sangat suka pada buah ini. Biasanya buah yang tersedia di pekarangan dan tanah pinggir jalan. Talok nama tumbuhan yang berbuah kecil-kecil dengan berbagai manfaat.

Manfaat secara nutrisi dan lainnya banyak sekali. Ada yang mengatakan dapat untuk menanggulangi asam urat. Ada yang untuk penanggulangan penyakit lainnya. Syukurlah.

Barrang yang menarik perhatian anak kecil. Anak kecil biasanya akan tertarik dengan buah ini. Dengan berbagai alasan anak sangat senang main dan memetik buah ini.

Jatuh tak jera. Terkadang lepas kendali sehingga bencana menimpa diri. Jatuh tersungkur di tanah akibat dahan patah.

Buah membawa berkah dan terkadang juga musibah. Bernilai baik manakala anak dapat bersenang dengan buah ini. Menjadi petaka manakala akibat yang ditimbulkannya dan cedera dan luka.

Sebuah seni tersendiri bagi anak-anak. Seni memanjat dan beraneka lagi saat bersama kawan dalam pohon dan berrebut mencarinya. Sungguh pemandangan yang asyik dan menarik.

Belajar mengenal alam dan lingkungan. Ternyata untuk mendapatkan kesenangan dan cita-cita penuh usaha dan resiko. Kita belajar dari talok yang berniali sekedar buah yang kecil dengan resiko besar. Tetapi setelah tercapai ada sesuatu yang bernilai dan dapat menggapai. Sebuah kepuasaan tersendiri yang tak dapat dilukiskan.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Nature Selengkapnya
Lihat Nature Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun