Mohon tunggu...
W Agung  Sutanto
W Agung Sutanto Mohon Tunggu... Guru - Sambang agar Sambung

guru jas sd di Gunungkidul

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Sisi Ngeri SEA Games Kamboja dan Pelajaran Mahal

24 Mei 2023   09:41 Diperbarui: 24 Mei 2023   09:48 111
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Usainya SEA Games yang digelar menyisakan kenangan. Pahit gurih dan sedap. Tinggal kita lahap saja. 

Ada tawa. Kala dengan mudah mampu menjadi jawara. Pulang bawa piala. 

Ada kecewa. Kala gagal dan nyaris jawara. Ini membuat penasaran sepanjang masa. 

Ada bangga kala mampu membawa bendera bangsanya. Berkibar diiringi lagu kebangsaan di kancah perhelatan dunia. Sungguh spektakuler. 

Ada cerca. Kala ada hal yang ganjil. Ada kecurangan yang dibuatnya. Apalagi ditambah dan dibumbui lewat media sosial.

Ada beberapa  keanehan yang ditampilkan. Yang namanya  ewuh atau pesta. Ada beberapa kehebohan. Menuai suara yang miring dan miris.

 Bagi kita pesta itu bisa disebut ewuh karena serba membuat ewuh dan repot. Ada semacam perilaku yang tidak semestinya. Dan kadang membuat kesal. 

Mengingat keterbatasan yang dimiliki penyelenggara dan  adanya hanya demikian.

 Bagi mereka kala menikmati sajian yang  diluar kebiasaan akan kaget. Dan bisa saja mencibir. Lain hal dengan mereka yang terbiasa dengan hal itu. Akan adem saja.

Banyak cerita dan pelajaran berharga. Baik dari pesertanya atau juga panitianya. 

Apalagi dengan tampilan yang disorot lewat media. Menjadikan kita tersulut emosinya. Bahkan mampu membuat emosi 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun