Ku pinjam koran pagimu.
Agar ku bisa melihat sebagian potret dunia ini...
Diantara kekerasan yang tak kunjung reda...
Kemiskinan masih terpotret jelas dari dampak kekerasan itu...
Dan si miskin masih terinjak., terjepit sambil ku teteskan air mata duka..
Karena aku pun terseret dalam lingkaran itu...
Sambil ku tunggu pelanggan di becak tuaku..
Ku duduk di emper tokomu yang tertutup rapat..
Sambil ku baca koran pagimu...
Kata demi kata ...
Kenapa tak ada kabar bahagia pagi ini...