Mohon tunggu...
Agung Christanto
Agung Christanto Mohon Tunggu... Guru - Pendidik untuk asa tunas muda dunia
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Berjuang dalam tulisan dengan hati nurani dan menginspirasi Bagi sesama...serta mengetuk relung-relung hati sesama.. 🙏

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Mengusir Kabut...

12 Oktober 2020   04:51 Diperbarui: 12 Oktober 2020   04:54 61
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Putih lembut menutupi padangan hati.. 

Menebal akan Kebencian yang mendalam.. Merasuk ke ruang-ruang diri.. 

menghambat kebaikanNya..  Diselimuti kegelapan.. 

saat roh jahat betah tinggal.. 

siap mengalahkan rohNya.. 

Hanya cahayaMu yang mampu menebus  dosa  dunia

 sengara wafat bangkit sekalipun  belum men

jaminan keselamatanMu sangat agung

Saat iman di uji kepercayaannya...

Sesal menghancurkan kegelapan maut...

Tobat hati membuka  mengusir kegelapan..

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun