Mohon tunggu...
Agung Christanto
Agung Christanto Mohon Tunggu... Guru - Pendidik untuk asa tunas muda dunia
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Berjuang dalam tulisan dengan hati nurani dan menginspirasi Bagi sesama...serta mengetuk relung-relung hati sesama.. 🙏

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Saat Memutih Semua

19 Juli 2020   21:25 Diperbarui: 19 Juli 2020   21:13 51
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ada sebuah kata terucap.. 

Dari semakin banyak kerut di wajahku.. 

Air muka yang kusut akan pertobatan diri.. 

Putih rambut tubuh kan ku biarkan... 

Tak perlu ku warnai hitam kembali.. 

Biarkan putihnya menyadarkanku tuk selalu kembali padaNya.. 

Dengan ketulusan hati.. 

Kesucian diri... 

Tuk selalu berbuat baik sedini mungkin.. 

Setiap detik waktuku... 

Yang terus melaju dengan cepat... 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun