Mohon tunggu...
Agung Christanto
Agung Christanto Mohon Tunggu... Guru - Pendidik untuk asa tunas muda dunia
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Berjuang dalam tulisan dengan hati nurani dan menginspirasi Bagi sesama...serta mengetuk relung-relung hati sesama.. 🙏

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Perekat diri

19 Juni 2020   20:40 Diperbarui: 20 Juni 2020   00:49 42
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Sore.. Beranjak.. Begitu cepat.. 

Secepat mentari yang ingin berpindah.. 

Tenggelam.. Dalam seberkas senja... 

Bersama angin kencang.. 

Mengiringi ayunan sepedaku.. 

Yang tak pupus mengayuh dengan kencang... 

Mengahadapi kerasnya hidup di jalan ini... 

Bertaruh dengan puluhan truk yang mengular.. 

Silih berganti tuk mampir.. 

Mencari sebuah buku puisi.. Idamanku.. 

Ku cari satu persatu dari rak ke rak sebuah toko.. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun