"Artikel ini ada, berangkat dari salah satu obrolan client/pasien Paviliun Ba' yang membahas Hubungan Intim dengan Vibrasi Energi dan pengaruhnya bagi diri manusia sebagai individu. Dokumen foto sudah mendapatkan izin dari Client yang bersangkutan"
Judulnya saja sudah bikin ngeri, sex bebas! Kebebasan adalah hak setiap individu, tetapi kebebasan selalu diikuti dengan konsekuensi. Dalam hal ini, agama dan hukum negara hadir untuk menjaga keseimbangan nilai-nilai moral dan etika yang mengatur kehidupan manusia, termasuk dalam perilaku seksual.
Aktivitas seksual, pada dasarnya, adalah hubungan fisik antara pria dan wanita yang melibatkan kedekatan intim. Namun, di balik aspek fisik ini, ada sesuatu yang lebih dalam dan sering kali tidak disadari, yaitu pertukaran DNA dan energi. Banyak orang yang hanya melihat seks sebagai tindakan fisik, padahal ada interaksi yang lebih mendalam terjadi di tingkat biologis dan spiritual.
Pertukaran DNA dan Dampaknya
Setiap kali seseorang berhubungan seksual, terjadi pertukaran DNA antara kedua belah pihak. Ini bukan hanya sekadar materi genetik fisik, tetapi juga menyangkut aspek "DNA karma". Dalam tubuh kita, sel-sel DNA mengandung kromosom, yang merupakan inti dari sifat dan karakter bawaan kita. Jadi, ketika kamu terlibat dalam hubungan seksual dengan seseorang yang tidak sejiwa atau selaras denganmu, ada risiko pertukaran sifat dan karakter yang berlawanan, yang nantinya bisa memengaruhi keturunanmu.
Contoh Kasus: