Mohon tunggu...
Telisik Data
Telisik Data Mohon Tunggu... Penulis - write like nobody will rate you

Fakta dan data otentik adalah oase di tengah padang tafsir | esdia81@gmail.com

Selanjutnya

Tutup

Kebijakan Pilihan

Jokowi Jangan Terpancing Isu FPI dan Reshuffle, Fokus Covid-19

8 Desember 2020   21:25 Diperbarui: 9 Desember 2020   11:27 218
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Presiden Jokowi di FK Unpad Bandung saat meninjau uji klinis vaksin Covid-19 tahap ketiga, 11/08/2020 (BPMI/ cnbc.com).

Tak perlulah Jokowi memerah kuping ada yang menyindir isu kekosongan pemimpin atau desakan pertemuan empat mata dengan petinggi FPI. Proporsional saja sesuai dengan ranah tanggung jawab di bidang masing-masing.

Kasus FPI saat ini masih ditangani Mabes Polri dan belum meningkat jadi urusan Panglima TNI. Menhan Prabowo juga belum bersuara. Tak elok jika urusan tersebut langsung mencelat ke istana begitu saja; perlu disaring sesuai keperluan.

Soal korupsi tentu bukan soal remeh juga. Namun biarlah KPK, Kejagung, dan Bareskrim yang mengurus. Presiden tinggal ganti saja menteri yang lancung dengan figur yang lebih berintegritas; dan kalau bisa jangan dari orang partai lagi.

Kencangnya teriakan politisi dan tokoh-tokoh nasional di sekitar isu-isu aktual jangan sampai mengalihkan perhatian presiden. Bukannya tidak penting tetapi skala prioritas harus ada. Sekali terjebak satu langkah maka langkah berikutnya akan mengundang cabang masalah baru.

Presiden harus tetap fokus menangani Covid-19 dulu dengan dampak-dampak ikutannya. Keselamatan rakyat bergantung pada kepemimpinan yang kuat dalam menghadapi masalah utama. Salus populi suprema lex esto.***

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Kebijakan Selengkapnya
Lihat Kebijakan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun