Mohon tunggu...
Agung Kurniawan Sastro
Agung Kurniawan Sastro Mohon Tunggu... Dokumentator -

Hanya seorang yang gemar mengabadikan momen dalam bentuk gambar dan tulisan.

Selanjutnya

Tutup

Bola

Karena Salah, Jadi Tak Masalah

8 Januari 2018   08:14 Diperbarui: 8 Januari 2018   08:32 1544
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Philippe Coutinho telah resmi meninggalkan klub yang telah membesarkan namanya, Liverpool. Coutinho sendiri didatangakan dari Inter Milan pada 2013 silam dengan mahar hanya  £8,5 juta. Selama membela klub kota Marseyside, Coutinho memainkan 138 laga dengan total 34 gol. Namun, kini Coutinho sudah tak lagi berseragam merah kebesaran Anfield. Dengan mahar £142 juta, berhasil memuluskan langkah yang sudah tidak tertahankan lagi. Meski sempat di tahan hingga paruh musim oleh Liverpool.

Di musim ini, penampilan Coutinho terbilang cukup stabil dan konsisten, meski di awal musim sempat tak bermain karena masalah cedera punggung (katanya), ia mampu beradaptasi dengan skema baru Liverpool pasca kehadiran Mohammad Salah.

Bahkan, ketidakhadiran Coutinho sama sekali tak berpengaruh besar terhadap performa Liverpool secara keseluruhan. Dengan skema penyerang Salah - Firmino - Mane, sudah membuat lini depan Liverpool begitu tajam. Ditambah lagi kecepatan individu pemain-pemain itu menjadi nilai plus dalam serangan Liverpool. Sedangkan di lini tengah peran Henderson dipermudah dengan penampilan yang semakin membaik dari pemain Jerman keturunan Turki, Emre Can. Pun dengan Wijnaldum yang tampil begitu stylish di lini tengah. Satu-satunya masalah Liverpool sejak awal musim hingga pekan ke 22 adalah lini belakang, bukan lini tengah ataupun depan.

Kembali lagi ke saga transfer Coutinho, menurut hemat saya, kepergiannya tak akan berpengaruh besar terhadap performa Liverpool. Bahkan, performa Liverpool akan jadi lebih baik. Hal itu karena Liverpool baru saja memecahkan rekor untuk bek termahal di dunia dengan mendatangkan Virgil Van Dijk. Masalah utama Liverpool sejak awal musim, bahkan beberapa musim terakhir. Selain itu, penampilan impresif pujaan baru publik The Reds Mohammed Salah menjadi obat untuk segera melupakan sang magician. Hingga pekan ke 22, Salah telah mencetak tak kurang dari 17 gol dan baru-baru ini ia dinobatkan sebagai pemain afrika terbaik 2017.

Mohamed Salah bersama Liverpool. Sumber: bola.metrotvnews.com
Mohamed Salah bersama Liverpool. Sumber: bola.metrotvnews.com
Mohammed Salah yang didatangkan dari AS Roma di awal musim benar-benar menunjukkan penampilan yang cukup menjanjikan. Dibekali dengan kecepatan dan kemampuan dribel bola yang sangat baik, ditambah lagi ketenangannya dalam mengeksekusi peluang yang ada menjadikan dia sebagai senjata utama Liverpool musim ini. Bahkan catatan gol di musim perdananya tak kalah dari Luis Suarez saat pertama kali datang ke Anfield. Penampilan Salah yang powerfull, didukung dengan pemain lainnya yang juga memiliki kecepatan, Mane dan Firmino.

Salah tentu menjadi pengobat bagi para pecinta Liverpool yang ditinggal bintang utama mereka. Karena Salah jadi tak masalah. Salam.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun