Semasa saya kecil, sekitar tahun 1990 dikampung yang saya kenal hanya  TVRI ( Televisi Republik Indonesia). Belum ada channel yang lain. Kalau kita melihat TV maka setiap pukul 17.00 WIB kemudian 19.00 WIB dan 21.00 WIB dan kira-kira pukul 23.30 ada siaran berita. Kalau nggak salah namanya Dunia dalam Berita. Sedangkan RRI ( Radio Republik Indonesia) disetel kalau ada siaran sandiwara. Kadang juga ada siaran berita baik berita daerah maupun berita nasional.Â
Jika jam 11.00 WIB siang ada berita olah raga. Ringkasnya berita itu memberikan informasi kepada kita semua. Infoemasi itu berupa apa saja, sehingga wawasan kita bertambah.
Di sekolah, saya suka ke perpustakaan. Di sana saya membaca majalah atau surat kabar. Baik majalah atau surat kabar memuat beberapa berita yang disajikan dalam bentuk tulisan.
Berita dapat disajikan dengan dibacakan  (seperti radio dan televisi) atau di sajikan secara tertulis ( seperti berita surat kabar dan majalah). Kalau kita mendengar berita atau membaca majalah/surat kabar  maka kita akan mendapatkan informasi tentang hal-hal yang baru terjadi.
Apa yang dimaksud dengan berita ?
Berita adalah Laporan tentang kejadian atau peristiwa yang baru atau sedang berlangsung.
Kemudian Bagaimana menyusun naskah berita?
Berita baik lewat radio televisi maupun surat kabar dan majalah memerlukan naskah. Naskah berita harus dapat menjawab pertanyaan pertanyaan : apa, Â siapa, di mana, Â kapan, kenapa dan bagaimana. Â Dalam dunia jurnalistik dikenal dengan rumus 5W 1H what, who, where, when, why dan how
1. Apa
Sebutkan peristiwa yang akan diberitahukan kepada khalayak ramai misalkan kenaikan BBM, Bjorka, pencurian mennggunakan jaket ojek online,  perampokan,  pertandingan sepak bola  dan sebagainya.
2. Siapa.