Alunan instrumentalia El Condor Pasa yang menghanyutkan memaksa saya untuk menarikan jemari diatas keybord lapi jadul ini. Trilogy Bourne sangat membekasdi hati saya (maklum penggemar berat film spionase). Jason Bourne jagoan kita berusaha menemukan jati dirinya setelah di cuci otak dan diburu kematiannya.
Apa hubungannya PSSI dengan Trilogy Bourne? Buat saya ada, yaitu bagaimana pencarian jati diri Jason Bourne (PSSI) setelah diuber kemana-mana, dizolimi terus menerus. Dengan keteguhan hati Bourne menemukan juga siapa otak yang merancang kematiannya?, Tidak lain tidak bukan bosnya sendiri di CIA. Sama bukan? Siapa biang kerok kerusuhan yang melanda PSSI, You Know who-lah…. Hebat… pintu kongres saja bisa digembok, padahal ada tamu FIFA-AFC (LEGAL boooo…) sehingga akhirnyadilakukan di Lobby hotel…, Sedangkan kongres dangdut sebelah dengan nyaman bisa dilakukan di Ballroom, padahal ILEGAL;(
Alhamdulillah, Tim PSSI tadi malam sudah meluncur ke Tokyo - Jepang guna menghadiri undangan FIFA [1], semoga dengan loby PSSI ke FIFA dapat menghindarkan sanksi FIFA (amin), maaf saya tidak mengharapkan lebih jauh aksi TF ke-II bukan bentukan FIFA, lebih baik Kemenpora segera menggunakan UU no 3 tahun 2005, pasal 51 ayat 2 : Penyelenggara kejuaraan olahraga yang mendatangkan langsung massa penonton wajib mendapatkan rekomendasi dari induk organisasi cabang olahraga yang bersangkutan dan memenuhi peraturan perundang-undangan . Kembalikan saja sepak bola ke PSSI, gampang to....???
Yang Ilegal ke mana ya….???
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H