Mohon tunggu...
Agung MSG
Agung MSG Mohon Tunggu... Wiraswasta - Insan Pembelajar

Agung MSG adalah seorang trainer dan coach berpengalaman di bidang Personal Development dan Operasional Management, serta penulis buku: Be A Rich Man (Pustaka Hidayah, 2004), Retail Risk Management in Detail (IMan, 2010), dan The Prophet Natural Curative Secret – Divinely, Scientifically and Naturally Tested and Proven (Nas Media Pustaka, 2022). Aktif mengajar di Komunitas E-Flock Indonesia di 93 kota di 22 provinsi di Indonesia, serta memberikan pelatihan online di Arab Saudi, Ghana, Kamboja, Qatar, dan Thailand. Agung juga dikenal sebagai penulis lepas di berbagai majalah internal perusahaan, blogger di Medium.com, dan penulis aktif di Kompasiana.com. Dengan pengalaman memberikan pelatihan di berbagai asosiasi bisnis, kementerian, universitas, sekolah, hingga perusahaan publik di 62 kota di Indonesia, Agung MSG mengusung filosofi hidup untuk mengasihi, menyayangi, berbagi, dan berkarya mulia. @agungmsg #haiedumain email: agungmsg@gmail.com

Selanjutnya

Tutup

Parenting Pilihan

Mengasah Empati: Rahasia Memahami Dunia Remaja dari Kacamata Orang Tua

6 Agustus 2024   06:17 Diperbarui: 6 Agustus 2024   06:18 142
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Empati membuka pintu menuju pemahaman dan hubungan yang harmonis. | Foto: manhoodjourney.org

Penelitian oleh harvard university mengungkapkan bahwa orang tua yang menunjukkan empati dan memahami perspektif anak-anak mereka membantu remaja dalam mengembangkan kemampuan untuk mengelola emosi dan membangun hubungan interpersonal yang sehat.

2. Mengurangi konflik. 

Memahami perspektif remaja dapat membantu menghindari dan menyelesaikan konflik. Menurut sebuah studi yang diterbitkan dalam Journal of Adolescence, remaja yang merasa dipahami oleh orang tua mereka menunjukkan tingkat stres yang lebih rendah dan memiliki hubungan keluarga yang lebih harmonis.

3. Meningkatkan kesejahteraan emosional. 

Dukungan emosional dari orang tua yang empatik dapat meningkatkan kesejahteraan emosional remaja. Penelitian oleh American Psychological Association (APA, 1918) menunjukkan bahwa empati orang tua berperan signifikan dalam perkembangan emosional dan sosial anak remaja. Remaja yang mendapatkan dukungan empatik dari orang tua cenderung memiliki tingkat kepercayaan diri yang lebih tinggi dan keterampilan sosial yang lebih baik.

Tantangan dalam Memahami Perspektif Remaja

Memahami perspektif remaja, senyatanya bisa menjadi tantangan tersendiri bagi banyak orang tua. Alasannya antara lain karena beberapa hal ini :

1. Perbedaan generasi. Nilai dan pandangan hidup antara orang tua dan remaja seringkali berbeda, sehingga menimbulkan kesulitan dalam memahami satu sama lain. Banyak kalangan menyebut fenomena ini sebagai "Disrupsi Antar-Generasi".

2. Perubahan emosional. Remaja sering mengalami perubahan mood yang cepat dan intens, membuat orang tua sulit untuk mengikuti perasaan mereka.

3. Komunikasi yang terbatas. Remaja terkadang enggan berbicara terbuka dengan orang tua, sehingga orang tua harus berusaha ekstra untuk memahami apa yang sedang terjadi dalam kehidupan anak mereka.

Langkah Praktis untuk Mengembangkan Empati

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Parenting Selengkapnya
Lihat Parenting Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun