Mohon tunggu...
Agung MSG
Agung MSG Mohon Tunggu... Wiraswasta - Insan Pembelajar

Agung MSG adalah seorang trainer dan coach berpengalaman di bidang Personal Development dan Operasional Management, serta penulis buku: Be A Rich Man (Pustaka Hidayah, 2004), Retail Risk Management in Detail (IMan, 2010), dan The Prophet Natural Curative Secret – Divinely, Scientifically and Naturally Tested and Proven (Nas Media Pustaka, 2022). Aktif mengajar di Komunitas E-Flock Indonesia di 93 kota di 22 provinsi di Indonesia, serta memberikan pelatihan online di Arab Saudi, Ghana, Kamboja, Qatar, dan Thailand. Agung juga dikenal sebagai penulis lepas di berbagai majalah internal perusahaan, blogger di Medium.com, dan penulis aktif di Kompasiana.com. Dengan pengalaman memberikan pelatihan di berbagai asosiasi bisnis, kementerian, universitas, sekolah, hingga perusahaan publik di 62 kota di Indonesia, Agung MSG mengusung filosofi hidup untuk mengasihi, menyayangi, berbagi, dan berkarya mulia. @agungmsg #haiedumain email: agungmsg@gmail.com

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Pilihan

Menjadi Orang Tua Pembelajar: Mendidik Anak dengan Cinta dan Ilmu

29 Juli 2024   08:47 Diperbarui: 29 Juli 2024   08:47 128
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Dengan niat yang lurus & doa yang tulus, kita bisa membimbing anak menjadi generasi cerdas & berakhlak mulia. | Tangkapan Layar Facebook/ Rani 

Belajar tidak harus selalu serius dan membosankan. Ciptakan suasana belajar yang menyenangkan di rumah. Gunakan metode-metode kreatif dan interaktif yang dapat membuat anak-anak merasa senang dan antusias dalam belajar. Misalnya, mengadakan diskusi keluarga, permainan edukatif, atau menonton film yang mendidik bersama.

Setiap minggu, bila memungkinkan, adakan sesi belajar kreatif seperti eksperimen menu masakan sederhana di dapur. Atau membahas isu terkini yang menjadi trending topik bersama, atau membuat proyek seni bersama anak-anak. Bisa juga membuat taman, menghias sepeda atau sepeda motornya, hingga merelay-out kamar tidurnya dan mengecatnya dengan cat baru.

Berikan, fasilitasi dan gunakan alat bantu visual dan permainan edukatif untuk membuat belajar lebih menarik.

4. Memahami Gaya Belajar Anak

Setiap anak memiliki gaya belajar yang berbeda. Ada yang lebih suka belajar dengan mendengar, ada yang lebih suka membaca, dan ada juga yang belajar dengan praktik langsung. Sebagai orang tua, penting untuk mengenali dan memahami gaya belajar anak kita sehingga dapat memberikan dukungan yang tepat sesuai kebutuhan mereka. Sesuaikan gaya belajar terbaiknya, apakah mereka itu punya mesin kecerdasan Sensing, Thinking, Intuiting, Feeling, atau Insting ?

5. Bersikap Fleksibel dan Terbuka

Dalam proses belajar bersama anak, kita harus bersikap fleksibel dan terbuka terhadap berbagai metode dan pendekatan. Jangan kaku dengan satu cara saja. Ajak anak untuk berdiskusi dan mencari solusi bersama ketika menghadapi kesulitan. Dengan demikian, anak akan merasa dihargai dan lebih termotivasi untuk belajar.

6. Menghargai Usaha dan Proses

Hargailah setiap usaha dan proses yang dilakukan oleh anak, bukan hanya hasil akhirnya. Berikan pujian dan dukungan saat mereka menunjukkan kemajuan, sekecil apapun itu. Ini akan membantu membangun rasa percaya diri dan semangat belajar mereka.

7. Membaca dan Belajar Bersama

Salah satu cara efektif untuk menjadi orang tua pembelajar adalah dengan membaca dan belajar bersama anak. Luangkan waktu untuk membaca buku bersama, menonton video edukasi, atau bahkan mengikuti kursus online bersama. Ini tidak hanya memperkaya pengetahuan kita, tetapi juga membangun ikatan yang lebih kuat dengan anak.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun