"Pada hari Jum'at, setiap butir sedekah yang kita tabur akan berlipat menjadi ladang berkah yang tak terhingga. Mari kita jadikan sedekah di hari penuh kemuliaan ini sebagai cerminan cinta kita kepada Allah, serta harapan kita akan ridho-Nya di dunia dan akhirat."
Jum'at, dalam ajaran Islam, adalah hari yang agung, penuh dengan kemuliaan dan keberkahan. Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda, "Sebaik-baik hari di mana matahari terbit adalah hari Jum'at. Pada hari ini Adam diciptakan, hari ketika ia dimasukkan ke dalam surga dan hari ketika ia dikeluarkan dari surga, dan hari kiamat tidak akan terjadi kecuali pada hari Jum'at." (HR. Muslim).
Pernyataan ini menggambarkan betapa istimewanya hari Jum'at. Momen terbaik untuk refleksi spiritual, dan kesempatan emas untuk memperbanyak amalan, termasuk bersedekah.
Keistimewaan Sedekah di Hari Jum'at
Imam Ibnul Qayyim Rahimahullah menegaskan bahwa sedekah di hari Jum'at memiliki keistimewaan khusus dibandingkan hari-hari lainnya. Dalam karyanya, Zadul Ma'ad (1/407), beliau menyatakan bahwa sedekah di hari Jum'at, dibandingkan dengan sedekah di hari-hari lain, ibarat perbandingan antara sedekah di bulan Ramadhan dengan sedekah di luar Ramadhan.
Sedekah pada hari ini memiliki nilai yang lebih besar dan berlipat ganda pahalanya, seperti butiran benih yang menumbuhkan tujuh ratus bulir, sebagaimana dijelaskan dalam Al-Qur'an (QS. Al-Baqarah: 261).
Keutamaan Sedekah: Keberkahan yang Berlipat Ganda
Allah Ta'ala berfirman, "Perumpamaan orang-orang yang menafkahkan hartanya di jalan Allah serupa dengan sebutir benih yang menumbuhkan tujuh bulir, pada tiap-tiap bulir ada seratus biji. Allah melipatgandakan (ganjaran) bagi siapa saja yang Dia kehendaki. Dan Allah Mahaluas lagi Maha Mengetahui." (QS. Al-Baqarah: 261).
Sedekah adalah salah satu amalan yang mendapatkan ganjaran langsung dari Allah, dan Hari Jum'at adalah waktu yang tepat untuk menanam benih-benih kebajikan tersebut.
Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda, "Sedekah itu tidak akan mengurangi harta." (HR. Muslim). Hadits ini menegaskan bahwa bersedekah bukanlah pengurangan, melainkan investasi terbaik yang sangat menguntungkan, baik di dunia maupun di akhirat. Bahkan, Allah berjanji akan melipatgandakan balasan sedekah bagi hamba-Nya yang ikhlas sebagaimana disebutkan dalam QS. Al-Hadid: 11, "Siapa saja yang mau meminjamkan kepada Allah pinjaman yang baik, maka Allah akan melipat-gandakan (balasan) pinjaman itu untuknya, dan dia akan memperoleh pahala yang banyak."
