Mohon tunggu...
Agung MSG
Agung MSG Mohon Tunggu... Wiraswasta - Insan Pembelajar

Agung MSG adalah seorang trainer dan coach berpengalaman di bidang Personal Development dan Operasional Management, serta penulis buku: Be A Rich Man (Pustaka Hidayah, 2004), Retail Risk Management in Detail (IMan, 2010), dan The Prophet Natural Curative Secret – Divinely, Scientifically and Naturally Tested and Proven (Nas Media Pustaka, 2022). Aktif mengajar di Komunitas E-Flock Indonesia di 93 kota di 22 provinsi di Indonesia, serta memberikan pelatihan online di Arab Saudi, Ghana, Kamboja, Qatar, dan Thailand. Agung juga dikenal sebagai penulis lepas di berbagai majalah internal perusahaan, blogger di Medium.com, dan penulis aktif di Kompasiana.com. Dengan pengalaman memberikan pelatihan di berbagai asosiasi bisnis, kementerian, universitas, sekolah, hingga perusahaan publik di 62 kota di Indonesia, Agung MSG mengusung filosofi hidup untuk mengasihi, menyayangi, berbagi, dan berkarya mulia. @agungmsg #haiedumain email: agungmsg@gmail.com

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Pilihan

Meraih Khusyuk dalam Shalat Tarawih: Pesan Penting dari Ayah

20 Maret 2024   09:09 Diperbarui: 20 Maret 2024   09:14 124
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Tarawih, adalah kesempatan besar untuk mendapatkan pahala, ampunan dan keutamaan-keutamaannya. | Foto : Kompas/Fristin IS

"Khusyuk dalam shalat adalah tangga menuju ampunan, dan setiap gerakan yang dilakukan dengan sepenuh hati akan membawa kita lebih dekat kepada-Nya."

Anak-anakku yang tersayang,

Ingatlah, bulan Ramadan adalah waktu yang istimewa. Bulan yang penuh ampunan.

Di bulan Ramadan ini, ketika malam turun, ingatlah pentingnya shalat tarawih dengan hati yang tenang dan khusyuk. Bukan tentang seberapa cepat kita menyelesaikannya, tetapi tentang bagaimana kita meresapi setiap gerakan dengan tuma'ninah, ketenangan hati. Kualitas harus diatas kuantitas.

Ingatlah pesan Nabi kita, bahwa shalat yang terburu-buru, ngebut, itu tidaklah sah. Tumani'nah adalah rukun shalat, karenanya gerakan shalat sudah seharusnya tuma'ninah. Ruku dengan tuma'ninah, sujud dengan tuma'ninah, sujud dengan tuma'ninah. Lakukanlah itu dalam shalatmu seluruhnya.

Bulan Ramadan adalah waktu dimana ampunan Allah melimpah. Setiap rakaat tarawih yang kau lakukan dengan iman dan ikhlas, akan menghapus dosa-dosamu yang telah lalu.

Kata Nabi, dalam hadits riwayat Bukhari, orang yang melakukan qiyam Ramadan (shalat tarawih) karena iman dan mencari pahala, maka dosa-dosanya yang telah lalu akan diampuni.

Anakku, bila engkau ingin seperti shalat semalam suntuk, maka jagalah shalat Shubuh dan Isya secara berjama'ah. Juga rutinkan pula shalat tarawih, dan ikuti imam hinggga imam selesai. Kata nabi, shalat 'Isya dan Shubuh berjamaah, maka baginya pahala shalat semalam penuh.

Jadi, jangan biarkan kesempatan ini terlewat begitu saja. Jangan pula ini jadi kenyataan setelah Ramadhan, dimana shalat malam jadi enggan. Padahal, di bulan Ramadhan kita menjadi orang yang gemar shalat tarawih.

Jagalah perutmu agar tidak terlalu kenyang, dan tidurlah segera setelah isya dan tarawih sekadar untuk menyegarkan diri. Lalu bangunlah untuk mendirikan sholat malam.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun