Mohon tunggu...
Muh. Agung purnama
Muh. Agung purnama Mohon Tunggu... Pelajar Sekolah - Mahasiswa

Hobi:menyanyi Kepribadian:suka pelupa Konten kreator:politik

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Karakteristik dan Rancang Bangun Sistem Ekonomi Islam

29 Oktober 2024   07:17 Diperbarui: 29 Oktober 2024   07:26 32
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Karakteristik dalam Ekonomi Islam meliputi asas aqidah, akhlak dan hukum namun bangunannya dirancang agar berasal dari al-Qur'an, Sunnah, Ijma dan Qiyas. Agama Islam tidak memaknai bahwa prinsip sama rata atau hasilnya yang sama itu merupakan kehendak dari ajaran Islam yang sama halnya dalam pemikiran komunisme,

 hal ini bertentangan dengan fitarhnya manusia yang diciptakan oleh Allah SWT., adanya perbedaan pada tahap kecerdasan dan kemampuan lainnya. Adapun tujuan dari tercapainya falah dalam ekonomi Islam adalah terwujudnya pilar, yaitu nilai-nilai dasar, operasional yang nampak pada prinsip-prinsip ekonomi Islam.

Ekonomi Islam atau ekonomi syariah memiliki beberapa karakteristik, di antaranya:

Adil: Ekonomi Islam menjunjung tinggi keadilan dan keseimbangan dalam perlakuan kepada semua pihak. 

Tumbuh sepadan: Ekonomi Islam harus seimbang dengan sektor keuangan dan sektor riil, serta sesuai dengan kemampuan produksi dan daya beli masyarakat. 

Bermoral: Ekonomi Islam mendorong masyarakat untuk memiliki kesadaran dan pemahaman bahwa kepentingan bersama lebih penting daripada kepentingan pribadi. 

Beradab: Ekonomi Islam menjunjung tinggi nilai kebangsaan, tradisi, dan budaya, selama tidak bertentangan dengan adab dan moral ajaran Islam. 

 

Mengutamakan sektor riil: Ekonomi Islam mendorong perkembangan sektor riil seperti perdagangan, pertanian, industri, dan jasa. 

 

Larangan riba: Ekonomi Islam melarang praktik riba. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun