Mohon tunggu...
Agung Christanto
Agung Christanto Mohon Tunggu... Guru - guru SMA
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Dari Nol Menuju Puncak, Berbagi Inspirasi dengan Keteguhan Hati

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Puisi Pengabulan Doa: Menerima Segala Sesuatu

30 Juni 2024   16:16 Diperbarui: 30 Juni 2024   16:52 16
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Puisi Pengabulan Doa: Menerima Segala Sesuatu

Bait 1:

Di langit doa menggema,
Harapan dipanjatkan tiada henti.
Memohon bahagia tanpa cela,
Mencari kedamaian di hati yang hampa.

Bait 2:

Namun, hidup tak selalu mulus,
Penuh rintangan dan kesedihan.
Mungkin doa kita perlu diubah,
Bukan lagi "minta bahagia setiap waktu".

Bait 3:

Berilah kami "hati yang cukup luas",
Untuk menerima segala sesuatu.
Baik suka maupun duka,
Sebagai bagian dari perjalanan hidup.

Bait 4:

Bukan berarti tak ingin bahagia,
Tapi kebahagiaan tak selalu datang mudah.
Kadang, melalui rintangan dan kesedihan,
Kita belajar makna hidup yang sesungguhnya.

Bait 5:

Hati yang luas akan menerima semua,
Tanpa rasa kecewa dan penyesalan.
Bersyukur atas apa yang dimiliki,
Dan terus melangkah maju dengan penuh keyakinan.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun