Jadilah Baik, Tapi Tetap Cerdas
Kebaikan bagaikan mentari pagi,
Menyinari jiwa dengan kasih yang sejati.
Bersikaplah baik, penuh ketulusan,
Bantu sesama tanpa pamrih dan keraguan.
Namun, di dunia yang penuh tipu daya,
Kebaikan tak selalu dihargai dengan semestinya.
Tetaplah cerdas, hati-hati melangkah,
Jangan mudah dimanipulasi oleh tangan yang licik dan serakah.
Jadilah berguna, bagaikan pelita di malam kelam,
Memberikan cahaya bagi mereka yang membutuhkannya.
Tapi, jangan sampai terbiasa,
Terjebak dalam rutinitas yang menguras energimu.
Perhatikan batasanmu, kawan,
Sadarilah bahwa kamu pun berharga dan berhak bahagia.
Orang takkan keberatan mengambil darimu,
Sampai mereka menguras tenaga dan semangatmu.
Lindungi dirimu dari penghisap energi,
Mereka yang hanya datang untuk mengambil keuntungan.
Jangan kehilangan kehangatan hatimu,
Tapi, jangan biarkan siapa pun mengeksploitasi kemurahan hatimu.
Jadilah baik, tapi tetaplah cerdas,
Kebaikanmu bagaikan harta yang berharga,
Jangan sampai ternodai oleh niat jahat dan manipulasi yang tercela.
Bersinarlah dengan kebaikanmu, tapi tetaplah waspada,
Agar cahayamu tak redup dan jiwamu tak terluka.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H