Mohon tunggu...
Agung Christanto
Agung Christanto Mohon Tunggu... Guru - guru SMA
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Dari Nol Menuju Puncak, Berbagi Inspirasi dengan Keteguhan Hati

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Tengkurap bersama Kerendahan Hati

22 Juni 2024   13:13 Diperbarui: 22 Juni 2024   13:23 74
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Tengkurap Bersama Kerendahan Hati

Di hamparan bumi yang luas ini,
Aku tergeletak penuh kerendahan hati.
Menyadari betapa kecil dan tak berdaya diri ini,
Di hadapan kebesaran Sang Pencipta yang Maha Suci.

Aku ini bodoh, tak terukur ilmu pengetahuan,
Tak mampu mengatur alur hidup dan takdirku sendiri.
Hanya kebingungan dan kecemasan yang menyelimuti,
Di tengah lautan kehidupan yang penuh misteri.

Oleh sebab itu, aku hanya bisa bergantung pada-Nya,
Yang Maha Mengatur dan Maha Memiliki segalanya.
Hanya Dia yang mampu menerangi jalan hidupku,
Dan membimbingku menuju kebahagiaan yang sejati.

Di jalan mana pun aku melangkah,
Ku pastikan Dia yang menentukan arah dan tujuan.
Takkan ada keraguan atau rasa takut yang menghantui,
Karena aku yakin Dia selalu bersamaku, di setiap langkahku.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun