Mohon tunggu...
Agung Christanto
Agung Christanto Mohon Tunggu... Guru - guru SMA
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Dari Nol Menuju Puncak, Berbagi Inspirasi dengan Keteguhan Hati

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Sunyi Sebelum Menutup Mata

17 Juni 2024   22:22 Diperbarui: 17 Juni 2024   23:08 39
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Sunyi Sebelum Menutup Mata: Mencari Keadilan Sejati

Terjebak dalam Pencarian Kesalahan

Terkadang, mencari kesalahan terasa lebih mudah,
Daripada mengakui khilaf diri yang tersembunyi.
Keadilan pun ternoda, diselimuti kabut keraguan,
Mencari siapa yang salah, tanpa introspeksi dan pencerahan.

Menemukan Cahaya di Balik Kegelapan

Secercah cahaya pagi menerobos kabut malam,
Membawa harapan baru, membuka jalan yang terang.
Marilah kita introspeksi diri, sebelum terlambat,
Mencari keadilan sejati, bukan saling menyalahkan dan menyiksa.

Mencari Kebenaran dengan Hati yang Bersih

Keadilan sejati bukan tentang siapa yang salah,
Tapi tentang menemukan kebenaran dan menebus dosa.
Dengan hati yang bersih dan jiwa yang lapang,
Kita upayakan solusi, demi masa depan yang gemilang.

Menemukan Kedamaian dalam Kejujuran

Kejujuran adalah kunci untuk membuka pintu keadilan,
Mengakui kesalahan dengan berani dan penuh penyesalan.
Meminta maaf dengan tulus, dan berusaha untuk berubah,
Itulah jalan menuju kedamaian dan kebahagiaan yang tak tergantikan.

Penutup: Menuju Pagi yang Cerah

Marilah kita jadikan momen sunyi sebelum menutup mata,
Sebagai refleksi diri dan pencarian keadilan sejati.
Tinggalkan ego dan rasa dendam di masa lampau,
Sambutlah pagi dengan hati yang terbuka dan penuh harapan baru.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun