Senja Suci: Sembelih Kehewanan, Raih Cinta Ilahi
Langit Jingga, Hati yang Terjaga
Senja menyapa, langit jingga memukau,
Memantulkan keindahan ciptaan Sang Pencipta.
Namun, di balik keindahan ini, tersembunyi makna yang dalam,
Tentang hati yang suci dan cinta yang tak ternilai harganya.
Sembelih Kehewanan, Raih Cinta Ilahi
Jika belum mampu berkurban seekor hewan,
Sembelihlah sifat kebinatangan dalam dirimu yang menggoda.
Kesombongan, ketamakan, dan hawa nafsu yang membelenggu,
Sembelihlah semua itu, demi cinta Ilahi yang abadi.
Cinta Manusia dan Cinta Ilahi
Jika cinta manusia tak kau miliki,
Langit takkan kehilangan birunya yang menawan.
Namun, jika cinta Allah kau abaikan,
Hati dan harimu akan gelap, meski dihiasi seribu bintang.
Cahaya Ilahi Mengalahkan Kegelapan
Kehilangan cinta Allah bagaikan terjerumus jurang yang dalam,
Kegelapan menyelimuti jiwa, bagaikan malam tanpa rembulan.
Hanya cahaya Ilahi yang mampu menerangi jalanmu,
Membawa ketenangan dan kedamaian di dalam hatimu.
Penutup: Menuju Senja yang Suci
Marilah kita manfaatkan senja yang indah ini,
Untuk merenungkan diri dan mendekatkan diri kepada Sang Pencipta.
Sembelihlah sifat kebinatangan dalam diri,
Raihlah cinta Ilahi yang abadi, dan temukan senja yang suci di dalam hati.