Mohon tunggu...
Agung Christanto
Agung Christanto Mohon Tunggu... Guru - guru SMA
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Dari Nol Menuju Puncak, Berbagi Inspirasi dengan Keteguhan Hati

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Orang Tulus dan Cahaya Cinta Kasih

17 Juni 2024   15:15 Diperbarui: 17 Juni 2024   15:23 53
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Orang Tulus dan Cahaya Cinta Kasih

Orang tulus tak perlu pamit berucap,
Kepergiannya bagai mentari terbenam,
Menyisakan jejak indah di ufuk barat.
Kehadirannya bagai embun pagi, menyegarkan jiwa,
Menumbuhkan tunas cinta dan kasih sayang.

Dia pergi tanpa suara, tanpa amarah,
Meninggalkan kenangan indah yang tak tergantikan.
Kepergiannya bukan akhir, tapi awal yang baru,
Menebar benih kebaikan di setiap langkahnya.

Kau datang bagai mentari di pagi hari,
Membawa tatanan moral baru, penuh cinta dan kasih.
Memutus rantai kekerasan, dendam, dan peperangan,
Menggantinya dengan hukum cinta yang tak terhingga.

Kau tunjukkan jalan hidup yang sejati,
Melalui pelayanan, pengorbanan, dan penderitaan.
Kau buktikan bahwa cinta mampu mengalahkan segalanya,
Membawa perdamaian dan kebahagiaan bagi seluruh dunia.

Meskipun Kau telah pergi, ajaran-Mu tetap hidup,
Menjadi pelita di tengah kegelapan, penunjuk arah bagi jiwa yang tersesat.
Cahaya cinta kasih-Mu akan terus bersinar,
Menyinari setiap sudut dunia, membawa harapan dan kebahagiaan.

Kepergian orang tulus tak berarti kehilangan,
Tapi warisan cinta dan kasih yang tak ternilai harganya.
Marilah kita ikuti jejak langkah-Mu,
Menyebarkan cinta dan kasih di setiap langkah kehidupan.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun