Mohon tunggu...
Agung Christanto
Agung Christanto Mohon Tunggu... Guru - guru SMA
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Dari Nol Menuju Puncak, Berbagi Inspirasi dengan Keteguhan Hati

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Dinamika Cinta

29 Mei 2024   04:51 Diperbarui: 29 Mei 2024   05:37 226
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Dinamika Cinta

Suatu hari aku melihatmu seperti bulan,
Bersinar lembut dalam kegelapan malam.
Di hari lain aku melihatmu seperti matahari,
Memberikan kehangatan, menyinari setiap sudut hati.

Aku menemukan kamu serupa tempat perlindungan,
Tempatku berlindung dari dunia yang kejam.
Namun terkadang, aku juga menemukan kamu serupa badai,
Mengguncang jiwa, menghancurkan ketenangan.

Kita tak ubahnya pasang surut,
Begitu dinamis, penuh liku dan gelombang.
Namun dalam setiap perubahan yang datang,
Rasa ini tetap ajaib, tak pernah berubah.

Seperti bulan dan matahari yang saling melengkapi,
Cinta kita menyatu dalam harmoni.
Meski badai datang, kita tetap berdiri,
Karena dalam hati, cinta ini tak pernah mati.

Dinamikanya mengajarkan kekuatan,
Bahwa cinta sejati bukan hanya tentang ketenangan.
Tapi juga tentang bertahan dalam badai,
Menyatukan dua hati yang selalu seirama.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun