Mohon tunggu...
Agung Christanto
Agung Christanto Mohon Tunggu... Guru - guru SMA
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Dari Nol Menuju Puncak, Berbagi Inspirasi dengan Keteguhan Hati

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Pulanglah: Senja Sebantar Lagi Redup

15 Mei 2024   17:17 Diperbarui: 15 Mei 2024   17:19 63
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Pulanglah...
Senja Sebentar Lagi Redup

Langit jingga terbentang di ufuk barat,
Menandakan senja yang sebentar lagi redup.
Di kejauhan, bayanganmu samar terlihat,
Mencari sesuatu yang tak pernah ada rimbunya.

Di Sini, Masih Ada Udara yang Kita Hirup

Di sini, di rumah ini, masih ada udara yang kita hirup,
Udara yang penuh dengan kenangan dan kasih sayang.
Meskipun kehidupan menitipkan agenda,
Tak perlu terburu-buru, tak perlu menjadi lomba.

Dewasa dan Ungkapan Hati

Kedewasaan tak datang seketika,
Ia tumbuh bersama rasa ingin mengungkapkan banyak hal.
Namun, terkadang, kita memilih untuk diam,
Memendam rasa dan pikiran dalam hati yang kelam.

Pulanglah...

Pulanglah, ke rumah ini, tempatmu berasal,
Di sini, ada yang selalu menanti dan merindukanmu.
Lepaskan beban di pundakmu,
Temukan kedamaian dan ketenangan di pelukan kasih sayang.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun