Mohon tunggu...
Agung Christanto
Agung Christanto Mohon Tunggu... Guru - guru SMA
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Dari Nol Menuju Puncak, Berbagi Inspirasi dengan Keteguhan Hati

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Jejak Masa Lalu

6 Mei 2024   06:06 Diperbarui: 6 Mei 2024   06:13 74
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Judul: "Jejak Masa Lalu"

Jejak masa lalu terukir dalam ingatan,
Sebagai pelajaran yang berharga dalam perjalanan.
Namun, meski kenangan itu menyentuh hati,
Masa lalu tak akan kembali dalam wujud yang sama.

Seperti aliran sungai yang terus mengalir,
Waktu tak pernah berhenti untuk melambatkan langkah.
Kita bisa meratapi atau merayakan masa lalu,
Namun takkan pernah bisa memutar kembali waktu.

Maka hadapilah hari ini dengan bijaksana,
Beri yang terbaik dari dirimu di setiap langkah.
Jadikan jejak masa lalu sebagai pemandu,
Menuju masa depan yang lebih cerah dan bersemangat.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun