Judul: "Abinawa, Pesona Ta.taga.ning"
Di antara perbukitan yang megah,
Abinawa berdiri, anak yang mengagumkan.
Dalam gemerlap matahari terbenam,
Dia mengangkat ta.taga.ning dengan penuh kebanggaan.
Dengan setiap ketukan, setiap hembusan angin,
Abinawa memainkan lagu dari zaman kuno.
Gendang besar berdentum, gong kecil berdenting,
Serunai membawa melodi yang mengalun indah.
Dalam tatapan matanya yang penuh semangat,
Kita melihat kebanggaan akan warisan nenek moyang.
Abinawa, pemain ta.taga.ning yang terpuji,
Mewarisi tradisi dengan penuh pengabdian dan kehormatan.
Dalam setiap nada, terpahat keberanian,
Dalam setiap irama, terpancar keindahan.
Abinawa, seperti pahlawan dalam lagu kuno,
Menginspirasi dengan kehebatannya yang mengagumkan.
Ta.taga.ning abinawa, bukan sekadar alat musik,
Namun lambang kebanggaan dan identitas.
Dengan setiap sentuhan, dengan setiap melodi,
Dia memuliakan nenek moyang, menjaga warisan yang tak ternilai harganya.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H