Mohon tunggu...
Agung Christanto
Agung Christanto Mohon Tunggu... Guru - guru SMA
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Dari Nol Menuju Puncak, Berbagi Inspirasi dengan Keteguhan Hati

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Rendah Hati: Tiada Henti Merendah

12 Maret 2024   01:01 Diperbarui: 12 Maret 2024   01:05 111
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Tiada Henti Merendah

Jangan angkuh melampaui batas,
Ingatlah kita insan dari tanah.
Meski berjaya titian teratas,
Hakikatnya debu yang akan terurai perlahan.

Tanah yang rendah tak pernah mengeluh,
Diinjak, dilibas, dan ditumbuhi subur.
Diberi nyawa ia berbuah melimpah,
Menyuburkan bumi dan memberi manfaat luhur.

Jadilah rendah hati seperti tanah,
Tetap berguna meski terinjak dan terluka.
Tumbuhkan kebaikan yang tak pernah lekang,
Menebar manfaat tak hiraukan puja dan pujian luka.

Kesombongan hanya mengundang nestapa,
Seperti ranting tinggi mudah patah diterpa.
Rendah hati membawa keberkahan,
Menumbuhkan kasih dan persaudaraan.

Mari kita belajar dari tanah,
Meski tak bersuara namun jasa tak terbantahkan.
Dengan kerendahan hati yang tertanam,
Kebaikan sejati akan senantiasa terpancarkan.

Rendah hati bukan berarti lemah,
Tetapi kekuatan yang terpendam dalam lubuk yang dalam.
Hadapilah dunia dengan ketulusan dan teguh,
Menebar kebajikan hingga akhir hayat menjelang.

Ingatlah, kita semua bersumber dari tanah,
Dan akan kembali menjadi tanah.
Jadilah insan yang bermanfaat dan rendah hati,
Menyuburkan dunia dengan amal yang suci.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun