Mohon tunggu...
Agung Christanto
Agung Christanto Mohon Tunggu... Guru - guru SMA
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Dari Nol Menuju Puncak, Berbagi Inspirasi dengan Keteguhan Hati

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Janji Busa

9 Februari 2024   08:22 Diperbarui: 9 Februari 2024   08:27 63
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

"Janji Busa"

Janjimu mengambang seperti busa di udara,
Bercahaya, menggoda, namun rapuh di ujung jari.
Kampanye gemerlap, kata-kata mengalir lancar,
Tapi di baliknya, aksi nyata tak terlihat jelas.

Busa-busa janji, hiasan belaka dalam mimpi,
Menghilang begitu saja saat kenyataan menampar.
Kau berjanji akan merangkul, mendengarkan, berbuat,
Namun saat kursi terisi, suaramu menghilang entah ke mana.

Saja... dalam diam, rakyat meratap kecewa,
Janji-janji busa hanyalah ilusi belaka.
Bukanlah kata-kata yang mengubah dunia,
Tapi tindakan nyata, bakti yang tulus untuk semua.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun