Mohon tunggu...
Agung Christanto
Agung Christanto Mohon Tunggu... Guru - guru SMA
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Dari Nol Menuju Puncak, Berbagi Inspirasi dengan Keteguhan Hati

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Apa Kau Sesableng Ini?

7 Februari 2024   17:23 Diperbarui: 7 Februari 2024   17:28 37
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Di antara batas sableng dan peluk kasih,
Kau mengukir cerita cinta, tak terkira berliku.
Terkadang, kau sesableng dalam langkahmu,
Namun, hatimu terbuka, penuh dengan kehangatan.

Mencintaiku seperti petualangan yang tak terduga,
Di dunia di mana aturan terkadang tak bermakna.
Bukankah cinta sendiri adalah sableng yang indah,
Menari di tepi batas, di antara logika dan kegilaan.

Terlalu cerdas untuk hanya terpaku pada kata,
Tapi terlalu sableng untuk menahan hasrat.
Cintamu adalah lukisan abstrak yang tak terduga,
Melibatkan hati dan pikiran, menjelajahi tanpa batas.

Bila rasa sableng itu mewarnai langit,
Cintamu tetap menyala, bagai bintang yang setia.
Mungkin kau tak selalu mengikuti jalur yang lurus,
Namun, cintamu tetap memikat, penuh warna dan keindahan.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun