Pa
Judul: "Cahaya Pagi yang Membara"
Cahayamu, pancarkan hangat meluruhkan dingin,
Di kegelapan kemalasan, jangan redum kawan.
Sebagai mentari pagi, engkau membawa semangat,
Dalam setiap embun, menyapa kehidupan yang baru.
Pagi tiba, mentari membentang senyumnya,
Menyinari langit dengan kisah kecerahan.
Jangan meredum, kawan, dalam dinginnya malas,
Cahayamu adalah semangat, pelita di kegelapan.
Dalam kehadiranmu, pagiku menjadi cerita,
Sebuah sinar yang menyapu kelamnya malam.
Bersama mentari, kita terbangun dari tidur lelap,
Menyongsong harapan, dalam pelukan cahaya yang berseri.
Jangan biarkan kemalasan meredupkan semangat,
Biarlah pagimu bersinar seperti mentari yang membara.
Cahayamu adalah penyemangat, peluru api kehidupan,
Pagiku, mentari yang membawa kehangatan dan keceriaan.
Mentari pagi di Tugu gading Ngawi, dok. pribadi
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H