Mohon tunggu...
Agung Christanto
Agung Christanto Mohon Tunggu... Guru - guru SMA
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Dari Nol Menuju Puncak, Berbagi Inspirasi dengan Keteguhan Hati

Selanjutnya

Tutup

Puisi Artikel Utama

Aku dan Kau Menua pada Roda Waktu yang Sama

15 Januari 2024   05:59 Diperbarui: 15 Januari 2024   19:06 298
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi menua bersama. (Dok Freepik/Rawpixel.com via Kompas.com)

Aku dan kau, seraya menua pada roda waktu yang sama,
Seperti dua pohon yang tumbuh berdampingan,
Akar kita menyatu dalam rindu dan kenangan,
Tak terpisahkan oleh riak-riak masa.

Wajah kita terukir oleh jejak perjalanan panjang,
Melangkah bersama, menembus deru waktu yang bergulir,
Kisah cinta kita seperti buku yang tak pernah usang,
Setiap halaman dipenuhi cerita yang kita tulis bersama.

Bersama-sama kita temui musim semi dan gugur,
Rindu yang tumbuh seiring waktu, semakin dalam terasa,
Meski tubuh menua, namun cinta kita tak pernah surut,
Seiring kita bersama, melalui setiap lembar kehidupan.

Aku dan kau, dalam pelukan roda waktu yang berputar,
Cinta kita abadi, seperti puisi yang tak lekang oleh zaman.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun