Mohon tunggu...
Agung Christanto
Agung Christanto Mohon Tunggu... Guru - guru SMA
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Dari Nol Menuju Puncak, Berbagi Inspirasi dengan Keteguhan Hati

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Puisi: Bapa

28 Desember 2023   09:23 Diperbarui: 28 Desember 2023   09:39 94
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Bapa
Bapa tercinta, syukurku tak terhingga
Belas kasihmu bagai ombak yang menghanyutkan
Melampaui batas kepasrahan dalam kehidupanku
Engkaulah andalanku, penopang yang setia

Dalam langkahku yang kadang terhuyung
Kau tetap ada, menuntunku dengan lembut
Bimbinganmu seperti sinar mentari pagi
Menerangi jalan yang kadang berliku

Terima kasih, Bapa, atas doamu yang tak pernah putus
Mengalir bagai sungai kasih yang tak pernah kering
Begitu dalam, menguatkan hatiku yang rapuh
Membentuk karakterku dalam cinta yang menggenggam

Saat badai menghantam, kau pelindung setia
Tak kenal lelah, tak mengenal kata menyerah
Kasihmu meluas bagai samudra yang tak bertepi
Menyelimuti kehidupanku dalam kehangatan

Bapa, engkau adalah pahlawanku
Mengalahkan batas-batas kelemahanku
Dengan kasih tanpa syarat yang tak terukur
Terima kasih, Bapa, atas belas kasihmu yang abadi

Setiap langkahku, setiap napasku
Kuingat nama-Mu, kubawa dalam doa
Bapa tercinta, terima kasih atas segala anugrah
Engkau adalah cinta sejati, penopangku sepanjang hidupku.
Terima kasih kasih sayang-Mu
Yang mengalahkan batas kepasrahanku
Kaulah andalanku dan penopangku
Sepanjang hidupku

Di saat ku dalam lumpur dosa
Dan keputusasaan
Kaulah yang mengangkatku
Dari lembah kelam

Dengan kasih-Mu yang tak terhingga
Kau telah menebus dosa-dosaku
Dan mengampuni kesalahanku

Kaulah satu-satunya harapanku
Di saat ku dalam kegelapan
Kaulah terang yang menerangi jalanku

Aku bersyukur kepada-Mu
Atas kasih dan anugerah-Mu
Yang selalu menyertai hidupku

MAKNA DAN PESAN PUISI INI:
Puisi ini mengungkapkan rasa syukur kepada Tuhan atas kasih dan anugerah-Nya yang selalu menyertai hidup kita, bahkan di saat kita dalam lumpur dosa dan keputusasaan. Tuhanlah yang mengangkat kita dari lembah kelam dan mengampuni dosa-dosa kita. Dialah satu-satunya harapan kita di saat kita dalam kegelapan.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun