Bisakah kau mendengar desir angin menyanyikan seruan, Memanggil untuk melepaskan beban yang kau pikul? Kejujuran adalah pelita, menerangi jalanmu yang kelam, Mengapa kau biarkan kebohongan membentang begitu panjang?
Bukalah pintu hatimu, biarkan kata-kata terucap, Kejujuran adalah kunci, membuka pintu kebahagiaan. Mungkin tak semua mudah, namun keluhkanlah beban itu, Daripada menanggung beban kebohongan yang semakin berat.
Dia yang kau sembunyikan kejujuranmu, Mungkin tengah menunggu, menantikan kebenaran. Biarlah hatimu menjadi jendela yang terbuka, Supaya cinta bisa masuk, menerangi gelap yang kau bawa.
Kenapa, wahai hati yang merajut kebohongan, Mengapa tak kau lepaskan beban itu? Kejujuran adalah inti dari kebahagiaan sejati, Mengapa kau menyembunyikannya padaNya?
Biarlah waktu menjadi saksi, memahami derita, Namun, ketika kau berani bersaksi, Kejujuran akan menjadi sinar yang tak terkalahkan, Mencerahkan langit hatimu, menyelesaikan pertanyaan.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H