Mohon tunggu...
Agung Christanto
Agung Christanto Mohon Tunggu... Guru - guru SMA
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Dari Nol Menuju Puncak, Berbagi Inspirasi dengan Keteguhan Hati

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Lidah Kelu Terbelenggu Bisu

21 Desember 2023   12:05 Diperbarui: 21 Desember 2023   12:35 99
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Bisakah kau mendengar desir angin menyanyikan seruan, Memanggil untuk melepaskan beban yang kau pikul? Kejujuran adalah pelita, menerangi jalanmu yang kelam, Mengapa kau biarkan kebohongan membentang begitu panjang?

Bukalah pintu hatimu, biarkan kata-kata terucap, Kejujuran adalah kunci, membuka pintu kebahagiaan. Mungkin tak semua mudah, namun keluhkanlah beban itu, Daripada menanggung beban kebohongan yang semakin berat.

Dia yang kau sembunyikan kejujuranmu, Mungkin tengah menunggu, menantikan kebenaran. Biarlah hatimu menjadi jendela yang terbuka, Supaya cinta bisa masuk, menerangi gelap yang kau bawa.

Kenapa, wahai hati yang merajut kebohongan, Mengapa tak kau lepaskan beban itu? Kejujuran adalah inti dari kebahagiaan sejati, Mengapa kau menyembunyikannya padaNya?

Biarlah waktu menjadi saksi, memahami derita, Namun, ketika kau berani bersaksi, Kejujuran akan menjadi sinar yang tak terkalahkan, Mencerahkan langit hatimu, menyelesaikan pertanyaan.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun