Mohon tunggu...
AGUNG CHRISTANTO
AGUNG CHRISTANTO Mohon Tunggu... Guru - guru SMA

bukan siapa siapa dari nol kembali belajar menulis

Selanjutnya

Tutup

Puisi

secarik kertas dalam bingkai hidup

14 Januari 2025   22:55 Diperbarui: 14 Januari 2025   22:55 13
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Secarik Kertas dalam Bingkai Hidup
Gelar, secarik kertas, tinta hitam membentang,
Simbol pencapaian, prestasi yang membanggakan.
Namun, nilai sejati tak terukur angka,
Melainkan dalam tindakan, nyata dan membara.
Karakter yang Tak Ternilai
Karakter, mahkota sejati yang tak ternilai,
Dibentuk oleh proses, bukan hanya gelar.
Integritas, kejujuran, hati yang tulus,
Itulah harta sejati yang takkan pernah usang.
Ilmu dan Pengalaman
Ilmu, pelita yang menerangi jalan hidup,
Dapat diperoleh di mana saja, kapan saja.
Bukan hanya dari bangku kuliah,
Melainkan dari pengalaman, dari setiap hari.
Kreativitas dan Potensi
Kreativitas, sayap yang membawamu terbang tinggi,
Inovasi yang tak kenal batas, tak kenal lagi.
Manfaatkan potensi, jadilah diri sendiri,
Capai cita-cita, seindah mimpi.
Perjalanan yang Tak Berujung
Gelar hanyalah awal, bukan tujuan akhir,
Perjalanan masih panjang, penuh liku dan tikungan.
Tetaplah rendah hati, belajar sepanjang hayat,
Jadilah inspirasi, bagi sesama dan umat.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun