Mohon tunggu...
AGUNG CHRISTANTO
AGUNG CHRISTANTO Mohon Tunggu... Guru - guru SMA

bukan siapa siapa dari nol kembali belajar menulis

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Waktu dan Tulus

17 November 2024   05:38 Diperbarui: 17 November 2024   07:36 19
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Waktu berlalu, tak pernah kembali,
Namun ia beri peluang untuk berubah.
Tak perlu harta melimpah untuk memberi,
Sedekah hati, kasih yang tak ternilai.

Kakek mengajarkan, tulus tanpa pamrih,
Berbuat baik tak harus menunggu kaya.
Setetes kebaikan, membasahi dahaga,
Menyembuhkan luka, meski hanya secuil cahaya.

Dalam setiap langkah, ada kesempatan,
Untuk menebar kebaikan, berbagi cinta.
Jangan tunda kebaikan, jangan ragu mencinta,
Karena waktu tak pernah menunggu kita.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun