Cinta, warna warni, tak sekadar kata,
Namun realita, pahit getir berpadu nyata.
Bukan hanya merah jambu, indah membuncah,
Namun abu-abu, kelabu, menguji jiwa.
Waktu berlalu, mengukir luka dalam,
Pikiran berkelindan, rumit tak terurai.
Ego membuncah, menenggelamkan rasa,
Sesak menyelimuti, hati terasa hampa.
Ikhlas, kata mudah, namun sulit diraih,
Perjuangan panjang, hati harus kuat.
Setiap tetes air mata, menjadi saksi,
Bahwa cinta sejati, tak mudah menyerah.
Selamat pagi, detak jantungku,
Mari kita hadapi hari, dengan senyuman.
Meski luka masih terasa, namun semangat takkan padam,
Untuk meraih cinta sejati, yang abadi.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI