Maju terus langkah, mengejar waktu,
Namun bayang kematian, selalu menanti.
Semakin jauh berjalan, semakin dekat akhir,
Paradoks hidup, yang takkan pernah sirna.
Pergi, bukanlah kata yang asing,
Setiap langkah, membawa kita semakin dekat ke liang.
Seperti dedaunan gugur, kita pun akan mati,
Terlupakan zaman, hilang dalam memori.
Air mata jatuh, di saat hati bahagia,
Senyum merekah, di saat jiwa merana.
Hidup ini misteri, penuh teka-teki,
Kebahagiaan dan kesedihan, berdampingan mesra.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!