Mohon tunggu...
AGUNG CHRISTANTO
AGUNG CHRISTANTO Mohon Tunggu... Guru - guru SMA

bukan siapa siapa dari nol kembali belajar menulis

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Pulang

1 November 2024   14:00 Diperbarui: 1 November 2024   14:00 30
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Pulang

Riuh burung pagi, nyanyian selamat tinggal,
Hati berbisik, rindu mulai merangkai.
Pulang, kata yang sederhana, makna begitu dalam,
Sebuah kepastian, sebuah perpisahan yang diam.

Anak kalimat paham, induk kalimat telah bicara,
Pulang adalah rumah, pelabuhan jiwa.
Namun, pulang juga berarti meninggalkan,
Kenangan indah, mimpi yang belum sempat tergapai.

Rindu adalah bayang cinta, tak pernah sirna,
Mengikuti langkah, menghantui setiap jiwa.
Segala yang kita miliki, fana dan sementara,
Hanya cinta yang abadi, meski terluka.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun