Senja yang Pergi, Bulan yang Tersembunyi
Hujan menghapus senja, mentari pun pergi,
Meninggalkan jejak basah di bumi.
Kau sembunyikan rembulan di balik awan kelabu,
Seakan enggan melihat dunia yang begitu redup.
Waktu berganti, zona nyaman terusik,
Perubahan datang, tak bisa dibendung lagi.
Bintang asa redup, tertutup awan muram,
Menanti mentari pagi, membakar dahaga malam.
Kokok ayam menyuarakan fajar,
Menyambut mentari, menyinari dunia.
Bunga mekar, membawa harum kehidupan,
Menyembuhkan luka, membuka lembaran baru.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H