Menggali sayap-sayap kesaktian,
Pancasila berdiri tegak dalam jiwa,
dengan darah yang tumpah di tanah pertiwi,
kita pertahankan ideologinya,
abadi dalam setiap nafas kebangsaan ini.
Tak pernah lelah berjuang,
tak pernah gentar melawan ancaman,
setiap nilai yang tertanam dalam sanubari,
adalah pedang yang terhunus demi kemerdekaan sejati.
Berdarah-darah kita berkorban,
tak gentar meski badai menghantam,
karena Pancasila bukan sekadar kata,
ia adalah cahaya yang menyala,
menggenggam erat masa depan bangsa.
Di tengah riuh dunia yang berputar,
sayap-sayap kesaktiannya tak pernah pudar,
karena di dalam dada kami,
Pancasila abadi,
ideologi yang tak tergantikan,
mengalir di setiap urat nadi perjuangan.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H