Di tengah badai, hatiku terguncang,
Hinaan menusuk, bagai duri tajam.
Ingin ku balas, dengan amarah membara,
Namun kuingat, sabarlah, wahai jiwa.
Kerendahan hati, kujadikan benteng,
Melindungi diri, dari godaan setan.
Aku takkan balas, dengan kebencian yang sama,
Karena aku tahu, kebaikan akan menang.
Bunga melati, harum semerbak di taman,
Meski terpaan angin, tetap tegak berdiri.
Begitulah diriku, ingin selalu tenang,
Meski dihina, tetap teguh hati.
Dengan sabar dan tawakal, ku hadapi semua,
Percaya pada-Mu, ya Tuhan Yang Maha Esa.
Aku akan terus berbuat baik, tanpa lelah,
Karena kebaikan, akan kembali padaku.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H