Mohon tunggu...
AGUNG CHRISTANTO
AGUNG CHRISTANTO Mohon Tunggu... Guru - guru SMA

bukan siapa siapa dari nol kembali belajar menulis

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Lintas Keyakinan, Menyatu dalam Asa

28 Agustus 2024   13:47 Diperbarui: 28 Agustus 2024   13:56 25
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Lintas Keyakinan, Menyatu dalam Asa

Di lembah sunyi jiwa ini berkelana,
Mencari cahaya dalam gelapnya hidup,
Di setiap jalan berbatu, kulalui dengan harap,
Untuk Indonesia yang lebih baik, aku melangkah.

Agama bagaikan pelita di hati,
Namun sering kali kita tersesat dalam bayangannya,
Kemanusiaan yang sejati, kini kusadari,
Bukan tentang siapa kita, tapi bagaimana kita mencinta.

Dalam pergulatan ini, aku temukan makna,
Bahwa keyakinan adalah jembatan, bukan dinding,
Kita semua saudara dalam satu bumi,
Berbeda bukan untuk memisah, tapi untuk menguatkan.

Lintas keyakinan, kutemukan engkau,
Dalam damai dan persaudaraan yang sejati,
Indonesia, tanah air tercinta,
Aku persembahkan diriku untukmu, sepenuh hati.

Mari kita bersatu dalam cinta dan iman,
Membangun negeri ini dengan tangan yang teguh,
Karena hanya dengan persatuan yang tulus,
Indonesia akan berdiri kokoh, untuk selamanya.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun