Mohon tunggu...
AGUNG CHRISTANTO
AGUNG CHRISTANTO Mohon Tunggu... Guru - guru SMA

bukan siapa siapa dari nol kembali belajar menulis

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Batu Karang Iman

27 Agustus 2024   18:22 Diperbarui: 27 Agustus 2024   18:23 30
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Batu Karang Iman

Di atas Petrus, batu karang kokoh berdiri,
Gereja dibangun, kokoh tak tergoyahkan.
Janji Kristus terpatri, dalam sanubari,
Iman kita teguh, takkan pernah lapuk dan usang.

Walau badai menerpa, ombak menerjang,
Gereja tetap berdiri, tegar tak tergoyahkan.
Iman kita bagai jangkar, di tengah samudra luas,
Menghubungkan kita dengan Bapa di surga.

Kristus, Roti Hidup, memberi makan rohani,
Di padang gurun dunia, kita takkan kelaparan.
Dengan penuh syukur, kita terima Sakramen-Nya,
Menyatukan kita dalam kasih-Nya yang kekal.

Satu, kudus, katolik, dan apostolik,
Gereja-Mu, ya Tuhan, abadi dan kekal.
Dalam persatuan, kita melangkah maju,
Mengikuti jejak-Mu, hingga akhir zaman.

Dengan iman yang teguh, kita hadapi dunia,
Menebarkan kasih, bagi sesama manusia.
Dalam doa dan karya, kita bersatu,
Membangun kerajaan-Mu, di bumi ini.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun