Mohon tunggu...
AGUNG CHRISTANTO
AGUNG CHRISTANTO Mohon Tunggu... Guru - guru SMA

bukan siapa siapa dari nol kembali belajar menulis

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Relakan Pergi

24 Agustus 2024   13:08 Diperbarui: 24 Agustus 2024   13:09 9
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Relakan Pergi

Di ujung senja, ku pandang langit jingga,
Membawa kenangan, yang dulu begitu indah.
Cinta yang pernah kita ukir, kini memudar perlahan,
Seperti embun pagi, menguap tanpa jejak.

Sakit menusuk, menusuk dalam kalbu,
Ingin ku genggam erat, namun kau pergi begitu saja.
Ku coba ikhlas, merelakanmu pergi,
Meski hati ini, masih terasa hampa.

Terima kasih, atas semua waktu yang kita lalui,
Atas tawa dan air mata, yang pernah kita bagi.
Kau telah mengajarkanku banyak hal,
Tentang cinta, kehilangan, dan arti kehidupan.

Luka ini, akan menjadi bekas,
Sebuah tanda, bahwa aku pernah mencintaimu.
Ku akan sembuh, dengan waktu yang berjalan,
Dan ku akan menemukan kebahagiaan baru.

Ku lepaskan engkau, dengan penuh cinta,
Semoga kau menemukan kebahagiaan yang kau cari.
Aku akan terus melangkah, dengan kepala tegak,
Menyambut hari esok, dengan hati yang lapang.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun