Mohon tunggu...
AGUNG CHRISTANTO
AGUNG CHRISTANTO Mohon Tunggu... Guru - guru SMA

bukan siapa siapa dari nol kembali belajar menulis

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Dipersimpangan Kata

8 Juli 2024   11:46 Diperbarui: 8 Juli 2024   11:59 31
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Judul: Di Persimpangan Kata

Di persimpangan kata yang kelam,
Aku terpaku, terjebak dalam krisis.
Tinta pena kering, ide membeku,
Jiwa haus akan sumber inspirasi yang membara.

Bagai pengembara di padang tandus,
Aku mencari oase di tengah gurun kata.
Mencari sumber air kehidupan,
Menyiram jiwa yang kering dan kian renta.

Oh, bisakah kau tunjukkan jalan?
Di mana sumber inspirasi yang tersembunyi?
Aku ingin kembali berkarya,
Melukiskan dunia dengan tinta dan mimpi.

Aku ingin menerbangkan imajinasi,
Menjelajahi samudra kata yang tak terbatas.
Menciptakan kisah yang memukau,
Menyentuh hati dan membuka mata.

Berikan aku secercah cahaya,
Di persimpangan kata yang kelam ini.
Bantulah aku menemukan sumber inspirasi,
Agar aku dapat kembali berkarya dan bersinar.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun